Outline Artikel
Awalnya saya mengira ada kesalahan dalam cara saya mengemas file README.md
ke dalam paket NuGet yang sedang saya kembangkan. Seperti banyak pengembang lainnya, saya berharap dokumentasi README akan muncul secara otomatis di tampilan Visual Studio atau halaman NuGet Package Manager. Saya sudah mengikuti dokumentasi resmi NuGet, menggunakan properti PackageReadmeFile
, dan menyertakan file README.md
ke dalam .csproj
. Namun, setelah pipeline DevOps saya berjalan dan paket ter-push ke feed, tab README yang saya harapkan tidak pernah muncul.
Saya pun mulai bereksperimen untuk mencari tahu penyebabnya, berbekal dokumentasi dan bantuan AI. Saya membuat dua versi pipeline: satu untuk test (tanpa push) dan satu untuk produksi (dengan push ke feed internal). Dengan rasa penasaran tinggi, saya memeriksa file .nupkg
hasil pipeline test, dan benar saja — README.md
dan tag <readme>
muncul dengan sempurna di .nuspec
. Tapi begitu saya lihat paket dari pipeline produksi, README tidak muncul di UI. Dalam proses ini saya juga melibatkan AI, yang membantu meninjau isi .nupkg
dan metadata-nya, sekaligus menyarankan agar saya memastikan SDK yang digunakan sudah mendukung PackageReadmeFile
.
AI to the rescue, but not quite. Meski AI memberikan bantuan analitis yang sangat membantu, ia sempat salah menilai isi .nupkg
. AI menyatakan bahwa tag <readme>
tidak ada, padahal ketika saya buka sendiri isi .nupkg
dengan tool ZIP, metadata itu ada. Ini menjadi pengingat yang menarik: AI memang bisa mempercepat investigasi, tapi hasilnya tetap perlu diverifikasi secara manual. Dokumentasi tetap relevan, dan pemahaman manusia terhadap konteks sistem masih krusial — terutama saat berurusan dengan format file yang tidak transparan.
Puncaknya adalah ketika saya menyadari: masalahnya bukan pada file, bukan pada pipeline, tapi pada platform tempat saya mempublikasikannya. Feed yang saya gunakan adalah internal feed dari Azure DevOps Artifacts. Meskipun feed ini mendukung metadata seperti <readme>
, UI-nya — baik di web DevOps maupun Visual Studio — belum mendukung tampilan README. Akhirnya, saya menyadari bahwa README saya sebenarnya sudah valid dan tersemat, hanya saja tidak ditampilkan karena platform tersebut belum menyediakan fitur visualisasi README layaknya NuGet.org.
Pengalaman ini memberi saya pelajaran penting: tidak semua masalah teknis berasal dari kesalahan konfigurasi; kadang, masalah muncul dari asumsi terhadap sistem yang kita pakai. Menguasai alat bantu seperti AI dan dokumentasi sangat penting, namun pemahaman mendalam terhadap platform tempat kita bekerja jauh lebih menentukan. README tidak muncul bukan berarti ada yang salah — bisa jadi platformnya memang tidak mendukungnya. Ini adalah pengingat bahwa dalam pengembangan perangkat lunak, refleksi dan pemahaman menyeluruh terhadap konteks sangat diperlukan — bahkan lebih dari sekadar mengikuti dokumentasi.